Profil Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Desa Bantrung
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama' atau yang biasa disingkat dengan IPNU merupakan badan otonom dari Nahdlatul Ulama' yang beranggotakan para pelajar putra atau berada di usia pelajar. Sedangkan IPPNU atau Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama' adalah badan otonom yang beranggotakan para pelajar putri. Sebenarnya, IPNU-IPPNU sangatlah menyeluruh, mulai dari lapisan sekolah, desa, kecamatan, kabupaten, provinsi, hingga negara, ada tingkatannya. Kita sendiri, Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU Desa Bantrung berada di tingkat terendah, yakni di tingkat desa (ranting).
Di Desa Bantrung sendiri, IPNU dan IPPNU sudah ada sejak lama, bahkan saat masa mudanya Bapak Abdul Jalal, M.Pd.I. hingga masa mudanya Kiai Siswanto. Kini, ketua dari IPNU Desa Bantrung adalah Muhammadun Bashor dan IPPNU diketuai oleh Solikhah. Keduanya merupakan putra-putri asli Bantrung.
Sebelum mereka berdua, ada juga Muhammad Choliq Hafidhin (2018-2021) dan Sri Wahyuni Almunawaroh (2018-2021), kemudian Muhammad Hilmi Nurul Abid (2021-2023) dan Kholistaun Nihayah (2021-2023).
Meskipun cenderung melakukan kegiatan keagamaan, namun IPNU-IPPNU tidak hanya sekedar itu saja. Banyak kegiatan di berbagai bidang, mulai dari Olahraga, Sosial Kemasyarakatan, Pendidikan, dan Ekonomi yang kami lakukan.
Bidang Olahraga
Di bidang Olahraga, kami sering melakukan laga persahabatan hingga perlombaan, salah satu yang sering dilaksanakan adalah futsal. Sejauh ini, kita pernah menjadi runner up PORSENI 2021, runner up Trofeo Futsal 2022, dan menjadi 5 besar di Invitational HSN 2021 PR. IPNU-IPPNU Tulakan 1. Kita juga berprestasi
Bidang Sosial Kemasyarakatan
Tahun 2023, kami mengadakan lomba-lomba untuk tingkat SD/MI hingga Madin dan TPQ. Lombanya beragam, mulai dari Adzan, Murotal Qur'an, Kaligrafi, dan juga Lantunan Sholawat. Kita juga mengadakan donor darah gratis pada saat Harlah NU. Di tahun 2022, kita juga sempat mengadakan lomba-lomba, dengan target anak-anak SD dan juga MI.
Posting Komentar